Prinsip Kesantunan Dalam Tuturan Performatif Siswa di SMP PGRI Pekanbaru.

Mardianti, Afri (2018) Prinsip Kesantunan Dalam Tuturan Performatif Siswa di SMP PGRI Pekanbaru. Other thesis, Universitas Islam Riau.

	Text abstrak.pdf Download (231kB)
	Text kata_pengantar.pdf Download (351kB)
	Text daftar_isi.pdf Download (242kB)
	Text bab1.pdf Download (470kB)
	Text bab2.pdf Download (679kB)
	Text bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (235kB) | Request a copy
	Text bab4.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB) | Request a copy
	Text daftar_pustaka.pdf Download (232kB)

Abstract

Prinsip kesantunan seorang penutur harus peka dengan situasi pada saat peristiwa tutur terjadi, kapan seorang penutur harus mengalah, dan kapan seorang menguasai tuturan. Adapun masalah penelitian ini yaitu bagaimanakah tuturan performatif siswa di SMP PGRI Pekanbaru dan bagaimanakah maksim prinsip kesantunan yang terdapat dalam tuturan performatif siswa di SMP PGRI Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tuturan performatif siswa SMP PGRI Pekanbaru dan mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterprestasikan prinsip kesantunan yang terdapat dalam tuturan performatif siswa SMP PGRI Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan teori analisis wacana pragmatik kajian teori dan analisis oleh Wijana dan Rohmadi (2009) dan didukung oleh teori-teori lainnya seperti; Kesantunan Imperatif Bahasa Indonesia oleh Kunjana Rahardi (2005), Pragmatik oleh George Yule (2006), Pragmatik dan Penelitian Pragmatik oleh F. X. Nadar (2009), Geoffrey Leech (1993), dan pengajaran Pragmatik dari Tarigan (1986). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu menggambarkan keadaan yang sebenarnya dengan menganalisis dan menginterpretasikan data agar menemukan maksim-maksim prinsip kesantunan dalam tuturan siswa SMP PGRI Pekanbaru. Teknik yang digunakan adalah teknik observasi, teknik dokumentasi, dan teknik catat. Kesimpulan dari penelitian yaitu prinsip kesantunan dalam tuturan performatif siswa SMP PGRI Pekanbaru terdapat 51 tuturan performatif, yang memenuhi syarat niat terdapat 0 tuturan, syarat pelaksanaan terdapat 30 tuturan, syarat kemampuan terdapat 16 tuturan, syarat tindakan yang akan dilakukan 11 tuturan, dan syarat tindakan yang dilakukan orang lain terdapat 0 tuturan. Pada maksim kebijaksanaan terdapat 8 tuturan, permufakatan sebanyak 45 tuturan dan maksim kesimpatian terdapat 1 tuturan. Tuturan performatif yang di dapat peneliti selama 6 hari dan 6 situasi sebanyak 51 tuturan.

Actions (login required)

View Item