Dwike Pratika, Sindia (2025) Analisis Yuridis Penerapan Rekaman Cctv Sebagai Alat Bukti Dalam Pelanggaran Lalu Lintas (studi Polda Riau) Tahun 2021-2023. Other thesis, Universitas Islam Riau.
|
Text
211022142.pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Seiring perkembangan teknologi pemerintah pun membuat peraturan tilang elektronik yang dibantu dengan pengawasan CCTV lalu lintas. Dari persoalan tersebut diangkatlah tema penelitian ini yang berfokus pada Penerapan rekaman CCTV sebagai alat bukti dalam pelanggaran lalu lintas di Kota Pekanbaru. Adapaun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana pengaturan hukum rekaman CCTV sebagai alat bukti dalam pembuktian pelanggaean lalu lintas elektronik dan hambatan proses dalam pembuktian pelanggaran lalu lintas elektronik dengan menggunakan rekaman CCTV di Kota Pekanbaru? Pendekatan penelitian ini adalah adalah penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif sumber data didapatkan dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan ketika system ETLE dibelakukan tidak ada lagi transaksi tunai antara pelanggar dan aparat kepolisian yang bertugas dilapangan, masyarakat yang kurang mahir teknologi kesulitan dalam pengurusan tilang elektronik, kurang nya sosialisasi Polresta Pekanbaru berakibat ketidak pedulian pada program, mempermudah petugas mengidentifikasi pelanggaran. Penerapan dalam penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas melalui system E- Tilang dengan rekaman CCTV sebagai barang bukti bahwa pemberlakuan e-tiket digunakan untuk mengatur lalu lintas. Penjatuhan Pidana lalu lintas dikenakan menggunakan ETLE ketika kamera ETLE mencatat bukti pelanggaran, mengirimkannya ke back office untuk identifikasi kendaraan, dan kemudian mengirimkan surat yang memverifikasi pelanggaran tersebut. Pemilik mobil kemudian menggunakan BRIVA untuk memverifikasi dan melakukan pembayaran. STNK tidak lagi diblokir setelah pembayaran. yang mengoperasikan mobil atas nama orang lain tidak dapat ditegakkan dengan baik karena banyaknya kelemahan sistem. Faktor penghambat dalam penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas melalui cctv sebagai barang bukti, yaitu Satlantas kesulitan dalam anggaran, belum terdukungnya anggaran untuk pengiriman via pos alamat yang tertera di STNK belum sepenuhnya sesuai dengan kepemilikan. Saran yang diperlukan diharapkan kepada petugas untuk melakukan sosialisasi yang lebih meluas sampai ke pinggiran kota karena masih kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai tilang elektronik, Untuk mengurangi angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, masyarakat diharapkan sadar akan persyaratan hukum untuk mematuhi rambu lalu lintas saat berkendara di jalan raya, agar kecelakaan lalu lintas dijalan raya dapat diminimalisir. Kata Kunci: Penegakan Hukum, Pelanggaran Lalu Lintas, Elektronik Traffic Law Enforcement (ETLE)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Contributors: | Contribution Contributors NIDN/NIDK Thesis advisor Rinaldi, Kasmanto 1011058401 Thesis advisor M. Musa, M. Musa 1009116601 |
| Uncontrolled Keywords: | Law Enforcement, Traffic Violations, Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) |
| Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > K Law (General) |
| Divisions: | > Ilmu Hukum S.2 |
| Depositing User: | Kanti Fisdian Adni |
| Date Deposited: | 20 Nov 2025 08:05 |
| Last Modified: | 20 Nov 2025 08:05 |
| URI: | https://repository.uir.ac.id/id/eprint/31581 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
