Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) (Studi Kasus: Tertinggalnya Pembangunan Jalan Desa Gerbang Sari Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar)

Edi, Prastio (2018) Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) (Studi Kasus: Tertinggalnya Pembangunan Jalan Desa Gerbang Sari Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar). Undergraduate thesis, Ilmu Komunikasi.

Preview	Text bab1.pdf - Published Version Download (383kB) | Preview
	Text bab2.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (288kB) | Request a copy
	Text bab3.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (158kB) | Request a copy
	Text bab4.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy
	Text bab5.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (60kB) | Request a copy
	Text daftar_pustaka.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (13kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berjudul Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Kepala Desa Dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) (Studi Kasus: Tertinggalnnya Pembangunan Jalan Desa Gerbang Sari Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar. Menurut Mulyana, (2015: 33) mengatakan bahwa komunikasi organisasi adalah “perilaku pengorganisasian” yang terjadi dan bagaimana mereka yang terlibat dalam proses itu berinteraksi dan memberi makna atas apa yang sedang terjadi. Dalam pelaksanaan komunikasi organisasi yang dilakukan oleh Kepala Desa Dengan Badan Permusyawaratan Desa untuk meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi antar lembaga pemerintah desa, dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur jalan desa gerbang sari. Jenis penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi organisasi yang dilakukan antara Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) masih kurang berjalan dengan baik, dan disini penelitipun lebih menekankan untuk melihat arus informasi yang terjadi dalam Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), yaitu adanya Komunikasi Vertikal yang dilakukan oleh Kepala Desa dengan Pegawainya, dimana dalam pelaksanaannya sudah berjalan dengan baik. Kemudian dilihat dari Komunikasi Horizontal antara Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa,disini terjadi beberapa hal yang mengakibatkan penghambatan dalam Pelaksanaan Komunikasi Organisasi Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa Gerbang Sari yaitu antara lain kurangnya koordinasi, kurangnya sinkronisasi dan adanya miss komunikasi. Dalam pelaksanaan komunikasi organisasi dilapangan antara Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk menyebarkan informasi antara Kepala Desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dilakukan hanya pada saat ada sesuatu hal yang mendesak dan harus dibahas, barulah mereka duduk bersama untuk bermusyawarah dan berdiskusi untuk menyelesaikan masalah yang terjadi untuk dicari jalan keluarnya bersama-sama. Dengan adanya bermusyawarah sudah sangat tepat karena proses musyawarah antara Kepala desa dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat, yang diselenggarakan untuk menyepakati hal yang bersifat strategis. Kata Kunci : Pelaksanaan, Komunikasi Organisasi, Kepala Desadengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Actions (login required)

View Item