Analisis Semiotik Dalam Kumpulan Cerita Pendek Lembayung Pagi, 30 Tahun Kemudian Karya Fakhrunnas MA Jabbar

Gurning, Erikawati (2018) Analisis Semiotik Dalam Kumpulan Cerita Pendek Lembayung Pagi, 30 Tahun Kemudian Karya Fakhrunnas MA Jabbar. Other thesis, Universitas Islam Riau.

[img] Text
abstrak.pdf

Download (174kB)
[img] Text
kata_pengantar.pdf

Download (161kB)
[img] Text
daftar_isi.pdf

Download (166kB)
[img] Text
bab1.pdf

Download (249kB)
[img] Text
bab2.pdf

Download (524kB)
[img] Text
bab3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (165kB) | Request a copy
[img] Text
bab4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (160kB) | Request a copy
[img] Text
daftar_pustaka.pdf

Download (166kB)

Abstract

Semiotik adalah analisis yang mengkaji tentang tanda pada karya sastra, meliputi jenis tanda ikon, indeks, dan simbol. Fakhrunnas MA Jabbar dalam menuliskan karya-karyanya banyak mengandung pesan kultural dan menggunakan bahasa yang menarik dan sarat akan makna, sehingga penulis tertarik melakukan analisis semiotik dalam kumpulan cerpen tersebut. Masalah penelitian ini yaitu bagaimanakah ikon, indeks, dan simbol yang terdapat dalam kumpulan cerita pendekLembayung Pagi, 30 Tahun Kemudiankarya Fakhrunnas MA Jabbar?. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan, menganalisis dan menyimpulkan data yang mengandung ikon, indeks, dan simbol yang terdapat dalam kumpulan cerita pendek Lembayung Pagi, 30 Tahun Kemudian karya Fakhrunnas MA Jabbar. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kepustakaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Charles Sanders Pierce yang dikemukakan di dalam Santosa (1993), Sobur (2003), Endraswara (2013), dan Nurgiyantoro (2013). Hasil penelitian ini adalah ditemukan 43 data ikon, contoh ikon dalam cerpen yaitu “perempuan berparas molek itu datang kepadaku”, dari kutipan tersebut ikon ditandai dengan perempuan berparas molek yang menandakan ciri seorang perempuan yang memiliki wajah yang cantik. Ditemukan 46 data indeks, contoh indeks dalam cerpen yaitu “kau bahagiakan? Ucap perempuan itu benar-benar menusukku”, dari kutipan tersebut indeks ditandai denganucapan perempuan itu benar-benar menusukku yang menandakan perasaan heran atau terkejut atas pertanyaan rasa bahagia yang ditujukan kepadanya. Ditemukan 56 data simbol, contoh simbol dalam cerpen yaitu “tiap helaan nafasku bagai memutar kenangan”, dari kutipan tersebut simbol ditandai dengankenanganyang menandakan ingatan atau perasaan yang pernah ada di masa yang lalu. Berdasarkan data yang penulis temukan ternyata jumlah data simbol yang paling banyak, jadi dapat disimpulkan bahwa di dalamkumpulan cerpenLembayung Pagi, 30 Tahun Kemudiankarya Fakhrunnas MA Jabbar ini menjelaskan hubungan arbitrer dan konvensional antara penanda dan petandanya.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: ikon, indeks, simbol.
Subjects: P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: > Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Furqan nafis al-azami
Date Deposited: 09 Nov 2021 04:30
Last Modified: 09 Nov 2021 04:30
URI: http://repository.uir.ac.id/id/eprint/4105

Actions (login required)

View Item View Item