Pengaruh Penggunaan Konsep Enzyme Induced Calcite Precipitation (eicp) Dalam Perbaikan Sifat Fisik Tanah Gambut Siak Dengan Metode Biogrouting

Trianoviany, Nurul (2021) Pengaruh Penggunaan Konsep Enzyme Induced Calcite Precipitation (eicp) Dalam Perbaikan Sifat Fisik Tanah Gambut Siak Dengan Metode Biogrouting. Other thesis, Universitas Islam Riau.

[img]
Preview
Text
nurul tiranoviany.pdf

Download (11MB) | Preview

Abstract

Tanah gambut merupakan tanah dengan kandungan organik yang tinggi (>75 %) dan kandungan abu yang kecil. Oleh sebab itu, tanah gambut mempunyai sifat fisik dan teknis yang merugikan bagi bangunan sipil yang berada di atasnya seperti pemampatan yang besar dan daya dukungnya yang rendah. Beberapa metode perbaikan tanah telah banyak diterapkan pada tanah gambut maupun stabilisasi tanah. Namun, metode perbaikan yang telah diterapkan tersebut memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stabilisasi tanah gambut menggunakan metode Biogrouting dengan Konsep Enzyme Induced Calcite Precipitation EICP terhadap sifat fisik tanah gambut seperti kadar air dan berat spesifiknya. Tanah asli diambil di lokasi Desa Buana Makmur km 55 Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Propinsi Riau. Bahan stabilisasi yang digunakan yaitu enzim urease berasal dari Laboratorium Pertanian Universitas Islam Riau dan bahan stabilisasi tambahan seperti CaCl serta Urea. Metode penelitian dengan mengacu pada prosedur ASTM (American Society for Testing and Material) dan SNI. Uji pemeriksaan kadar air dan berat spesifik dengan variasi pencampuran reagen enzim urease dengan variasi 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% dan dilakukan pemeraman selama 14 hari. Benda uji untuk kadar air dan berat spesifik dibuat mengikuti hasil pemadatan standar pada kadar air optimum dan berat isi kering maksimum. Hasil penelitian sifat fisik tanah asli diketahui bahwa tanah Gambut di Desa Buana Makmur km 55 Kecamatan Dayun Kabupaten Siak termasuk jenis tanah sangat lembek dengan kadar air lapangan 396,34 % dan Gs = 1,3. Dari pengujian kadar air yang dilakukan dengan penambahan reagen enzim urease 5% menjadi kadar air terendah dengan nilai w = 126,23 %. Untuk pengujian berat spesifik yang dilakukan penambahan reagen enzim urease 5% menjadi berat spesifik tertinggi dengan nilai Gs = 1,65 dengan kenaikan 0,35 dari nilai Gs asli. Kata Kunci : Metode Perbaikan Tanah, Stabilisasi, EICP, Urea, CaCL

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Metode Perbaikan Tanah, Stabilisasi, EICP, Urea, CaCL
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: > Teknik Sipil
Depositing User: Febby Amelia
Date Deposited: 16 Feb 2022 09:03
Last Modified: 16 Feb 2022 09:12
URI: http://repository.uir.ac.id/id/eprint/5838

Actions (login required)

View Item View Item