Analisis Efektifitas Penggunaan Packer Dengan Open Ended Tail Sebagai Barrier Untuk Reverse Water Coning Pada Sumur Zero-19 dan Zero-36 di Lapangan Permata

Restu, Abdul Hafizh (2018) Analisis Efektifitas Penggunaan Packer Dengan Open Ended Tail Sebagai Barrier Untuk Reverse Water Coning Pada Sumur Zero-19 dan Zero-36 di Lapangan Permata. Undergraduate thesis, Teknik Perminyakan.

Preview	Text bab1.pdf - Published Version Download (71kB) | Preview
Preview	Text bab2.pdf - Published Version Download (730kB) | Preview
	Text bab3.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text bab4.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text bab5.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (72kB) | Request a copy
	Text bab6.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (382kB) | Request a copy
Preview	Text daftar_pustaka.pdf - Published Version Download (120kB) | Preview

Abstract

Dewasa ini, permasalahan produksi dengan komplesi comminggle yang sering terjadi pada reservoir multilayer yaitu adanya kasus sumur produksi yang mengalami aliran silang atau cross flow. Cross flow yang terjadi pada sumur produksi dapat mengakibatkan terdorongnya aliran fluida pada interval perforasi yang berada di atasnya yang menyebabkan terjadinya kehilangan aliran. Keadaan ini akan merugikan bila lapisan dominan ini menghasilkan potongan air yang tinggi sementara lapisan atas bertekanan rendah memiliki pemotongan minyak yang lebih baik. Sehingga dapat memicu terjadi water coning disekitar perforasi. Efektifitas penggunaan Packer dengan Open Ended Tail (OET) ini diharapkan mampu mengubah arah aliran fluida, me-Reverse water coning ke bawah, dan meminimalisir produksi air yang berlebihan tanpa menyebabkan terjadinya penurunan produksi minyak. Analisis yang dilakukan dengan memperhitungkan laju produksi pada sumur Zero-19 dan Zero-36, memprediksi penurunan water coning yang terjadi, serta tingkat keekonomisan sesuai run life job agar memberikan hasil yang bersifat ekonomis. Setelah dilakukan analisis, diperoleh hasil kedua sumur mengalami cross flow dan water coning. Berdasarkan hasil prediksi kedalaman batas kolom minyak dan air (COWC), pada sumur Zero-19 lapisan B550’SD dengan COWC awal pada kedalaman 503 ft turun pada 532 ft, dan lapisan B700’A SD dengan COWC awal pada kedalaman 600 ft turun pada 608 ft. Dengan rate pompa yang tetap diperoleh total produksi minyak 57.956 stb selama 5,25 tahun, POT 1,5 bulan. Sedangkan pada sumur Zero-36 lapisan B700’B SD dengan COWC awal pada kedalaman 685 ft turun pada 700 ft. Dengan peningkatan rate pompa berdaya hisap yang besar mampu memperoleh total produksi minyak sebesar 211.327 stb selama 8,1 tahun, POT 0,8 bulan. Sehingga, penggunaan packer dengan Open Ended Tail (OET) pada sumur Zero-36 dengan peningkatan rate pompa berdaya hisap yang besar lebih efektif mengurangi perubahan ketinggian kolom air yang terjadi, sekaligus dapat berpengaruh dalam mengubah arah aliran air yang masuk melalui perforasi untuk bermigrasi keluar dari daerah reservoir minyak. Kata kunci: Cross Flow, Reverse Water Coning, Packer, Current Oil Water Contact, Pay Out Time

Actions (login required)

View Item