Handayani, Sri (2018) Kesantunan Tindak Tutur Tidak Langsung Di Lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau. Other thesis, Universitas Islam Riau.
|
Text
abstrak.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
kata_pengantar.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text
daftar_isi.pdf Download (250kB) | Preview |
|
|
Text
bab1.pdf Download (470kB) | Preview |
|
|
Text
bab2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text
bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (237kB) | Request a copy |
||
Text
bab4.pdf Restricted to Repository staff only Download (235kB) | Request a copy |
||
|
Text
daftar_pustaka.pdf Download (308kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Kesantunan Tindak Tutur Tidak Langsung Di Lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau” dibatasi menjadi dua masalah. Adapun masalah penelitian ini yaitu bagaimanakah penggunaan modus kalimat dalam tindak tutur tidak langsung di lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau serta bagaimanakah skala kesantunan dalam tindak tutur tidak langsung di lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan penggunaan modus kalimat dalam tindak tutur tidak langsung di lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau serta untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan skala kesantunan dalam tindak tutur tidak langsung di lingkungan SMA Negeri 1 Sungai Mandau. Penelitian ini menggunakan teori tentang tindak tutur tidak langsung oleh Wijana (2009:29-30) dan Ramlan (2005:26), teori tentang skala kesantunan oleh Leech (dalam Rahardi 2005:66-68). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan teknik observasi, teknik rekam, teknik simak, dan teknik catat. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu tindak tutur dengan penggunaan modus kalimat yang paling banyak ditemukan tindak tutur deklaratif dengan modus imperatif sebanyak 35 tuturan, sementara itu yang paling sedikit ditemukan tindak tutur interogatif dengan modus imperatif dengan jumlah 17 tuturan. Dari lima skala kesantunan Leech dalam tindak tutur tidak langsung, skala ketidaklangsungan lebih banyak ditemukan dengan 14 tuturan, sedangkan paling sedikit skala pilihan 9 tuturan. Dari 53 data yang dianalisis ditemukan 1 data yang mengarah pada bentuk baru di luar teori yang dikemukan Wijana yakni tindak tutur ekslamatif dengan modus imperatif yang di kategorikan dalam skala jarak sosial.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kesantunan, Tindak Tutur Tidak Langsung, SMA Negeri 1 Sungai Mandau. |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | > Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | Furqan nafis al-azami |
Date Deposited: | 11 Nov 2021 07:54 |
Last Modified: | 11 Nov 2021 07:54 |
URI: | http://repository.uir.ac.id/id/eprint/4198 |
Actions (login required)
View Item |