Kesalahan Berbahasa dalam Tanjuk Rencana Surat Kabar Harian Riau Pos

Riyadi, Agus Emas (2018) Kesalahan Berbahasa dalam Tanjuk Rencana Surat Kabar Harian Riau Pos. Other thesis, Universitas Islam Riau.

	Text abstrak.pdf Download (233kB)
	Text kata_pengantar.pdf Download (305kB)
	Text daftar_isi.pdf Download (240kB)
	Text bab1.pdf Download (616kB)
	Text bab2.pdf Download (397kB)
	Text bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB) | Request a copy
	Text bab4.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) | Request a copy
	Text daftar_pustaka.pdf Download (225kB)

Abstract

Kesalahan berbahasa dapat terjadi pada ujuran atau tulisan apapun. Sementara itu, pada surat kabar harian Surat Riau Pos masih terdapat Kesalahan dalam berbahasa. Kesalahanpun terjadi pada surat kabar harian Riau Pos. Kesalahan tersebut terjadi karena kurangnya perhatian terhadap kaidah kebahasaan. Berdasarkan gejala tersebut, masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah 1. Kesalahan berbahasa tataran fonologi dalam tanjuk rencana surat kabar harian Riau Pos? 2. Kesalahan berbahasa tataran morfologi dalam tanjuk rencana surat kabar harian Riau Pos? dan 3. Kesalahan berbahasa tataran frasa dalam tanjuk rencana surat kabar harian Riau Pos?. Tujuan penelitian ini adalah untuk medeskripsikan, menganalisis, dan menginterprestasikan kesalahan berbahasa tataran fonologi, morfologi, dan frasa. Teori yang digunakan adalah teori yang dikemukakan oleh Setyawati (2010), Roziah (2015), Chaer (2012,), Kridaklasana (1982), dan Ramlan (2001). Sumber data penelitian ini adalah surat kabar harian Riau Pos edisi Februari 2017 sedangkan datanya berupa kesalahan berbahasa tataran fonologi, morfologi, dan frasa. Metode ini menggunakan metode content analisis atau analisis isi bersifat preskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Library Reasearch (penelitian perpustakaan). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan teknik hermeneutik. Hasil penenlitian yaitu: 1) kesalahan berbahasa tataran fonologi berjumlah 11 kesalahan terdiri atas: (a) perubahan fonem berjumlah 3 kesalahan, (b) kesalahan penghilangan fonem berjumlah 3 kesalahan, dan (c) penambahan fonem berjumlah 5 kesalahan. 2) kesalahan berbahasa dalam tataran morfologi berjumlah 9 kesalahan terdiri atas: (a) kesalahan penghilangan afiks 5 kesalahan, (b) peluluhan bunyi yang seharusnya tidak luluh 1 kesalahan, (c) penyingkatan morf 2 kesalahan, dan (d) penggunaan afiks yang tidak tepat 1 kesalahan. 3) kesalahan berbahasa dalam tataran frasa berjumlah 5 kesalahan terdiri atas: (a) penggunaan preposisi yang tidak tepat yaitu 1 kesalahan, (b) penggunaan unsur yang berlebihan atau mubazir 3 kesalahan, dan (c) penjamakan yang ganda 1 kesalahan.

Actions (login required)

View Item