Imran, Muhammad Zulfikri (2023) Pemenuhan Hak Anak Asuh Pada Panti Asuhan Di Panti Asuhan Al-ghasyiyah Duri Berdasarkan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 Perubahan Atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Other thesis, Universitas Islam Riau.
![]() |
Text
Muhammad Zulfikri Imran..pdf - Submitted Version Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Anak-anak di Indonesia sebagai generasi bangsa sudah selayaknya memiliki jaminan kesejahteraan terpenuhinya hak-hak anak. Pemenuhan hak anak tersebut diatur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) menjadi lembaga yang membantu pemerintah dalam memenuhi kesejahteraan anak. Salah satu LKSA di Duri yang berusaha meningkatkan kesejahteraan anak serta perlindungan terhadap hak-hak anak yaitu Panti Asuhan Al-Ghasyiyah. Perlindungan hak anak adalah segala usaha yang dilakukan untuk menciptakan kondisi agar setiap anak dapat melaksanakan hak dan kewajibannya demi perkembangan dan pertumbuhan anak secara wajar baik fisik, mental dan sosial. Walaupun sudah jelas tentang pengaturan hukumnya, pemenuhan terhadap beberapa hak-hak anak masih kerap ditemukan. Hal ini menjadi tugas dari pemerintah pusat maupun daerah serta bersama-sama dengan LKSA dalam upaya pemenuhan hak-hak anak. Masalah pokok dalam penelitian ini adalah Bagaimana pemenuhan hak anak l asuh Panti Asuhan Al-Ghasyiyah Duri berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dan Apa saja hambatan yang dihadapi Panti Asuhan Al-Ghasyiyah Duri dalam pemenuhan hak anak asuh berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode empiris atau sosiologis yang merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan studi lapangan terhadap efektifitas hukum dan identifikasi hukum. Dalam memperoleh data, maka penulis menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara dan langsung ke lapangan. Hasil penelitian penulis yaitu pelaksanaan pemenuhan hak-hak anak asuh berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak sudah dilakukan oleh pihak panti asuhan, kecuali pada Pasal 14 ayat (1) yang disebabkan kurangnya tenaga pengasuh mengakibatkan belum maksimalnya perhatian dan juga pengasuhan kepada anak asuh dan Pasal 45 B ayat (1) tentang hak anak terkait kesehatan yang sepenuhnya terpenuhi, dan hambatan yang dihadapi Panti Asuhan Al-Ghasyiyah Duri dalam pemenuhan hak anak asuh berdasarkan undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak ada 4, yaitu: (1) Keterbatasan Tenaga Pengasuh; (2) Terbatasnya Dana Operasional; (3) Biaya Jaminan Kesehatan; dan (4) Kurangnya kerjasama dengan pemerintah.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors NIDN/NIDK Sponsor Lidia, Febrianti UNSPECIFIED |
Uncontrolled Keywords: | Hak Asuh, Anak Asuh, Panti Asuhan, Perlindungan Hukum |
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > K Law (General) |
Divisions: | > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Yolla Afrina Afrina |
Date Deposited: | 20 Aug 2025 01:13 |
Last Modified: | 20 Aug 2025 01:13 |
URI: | https://repository.uir.ac.id/id/eprint/25893 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |