Peranan Pemerintah Daerah Dalam Peningkatan Prestasi Olahraga Di Kabupaten Indragiri Hilir

Susilowaty, Susilowaty (2018) Peranan Pemerintah Daerah Dalam Peningkatan Prestasi Olahraga Di Kabupaten Indragiri Hilir. Masters thesis, Ilmu Pemerintahan S.2.

[img]
Preview
Text
bab1.pdf - Published Version

Download (245kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab2.pdf - Published Version

Download (325kB) | Preview
[img] Text
bab3.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (202kB) | Request a copy
[img] Text
bab4.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (297kB) | Request a copy
[img] Text
bab5.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (86kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
daftar_pustaka.pdf - Published Version

Download (158kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis pelaksanaan pembinaan olahraga dalam upaya peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Indragiri Hilir dan faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan prestasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan prestasi olahraga di kabupaten Indragiri Hilir Cukup Berperan. Pemerintah daerah dikelola dan diupayakan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata didukung oleh Komite Olah Raga Nasional Indonesia kabupaten. Dinas pemuda olahraga dan Pariwisata melaksanakan perannya dalam bentuk pembinaan dengan mengadakan event olahraga serta pengadaan sarana dan prasarana dan untuk pembinaan fisik lebih diberikan tanggungjawab kepada pihak Komite Olah Raga Nasional Indonesia. Kerjasama diantara kedua belah pihak tidak dapat dipungkiri terdapat komunikasi yang kurang lancar dan menyebabkan terhambatnya program kerja yang ada. Peningkatan prestasi olahraga di pengaruhi oleh beberapa faktor yakni: Regenerasi atlet dimulai dengan pembibitan dan pembinaan atlet yang sudah harus dimulai dengan harapan pertumbuhan atlet di daerah dapat berkesinambungan dalam mencapai prestasi. Pada kabupaten Inhil terdapat hambatan dalam meregenerasi atlet dikarenakan kurangnya sumber daya manusia dalam hal ini Pembina olahraga yang lalai dalam membuat program sehingga kurangnya realisasi yang dilakukan Pembina sehingga turunnya prestasi pada setiap atlet dan berakibat kepada nama daerah inhil yang tercatat didalam data setiap tahunnya mengalami penurunan Prestasi. Kemudian yang kedua mengenai factor pendanaan, muara dari faktor penghambat meningkatnya sebuah prestasi adalah terbentur di masalah dana yang sudah dimulai dari akarnya, dimana dana APBN yang diberikan untuk persoalan keolahragaan sebesar Rp 500 milyar untuk se-Indonesia. Kemudian untuk kabupaten Inhil sendiri dana yang diberikan untuk pembinaan atlet kepada 22 cabang olahraga sekitar Rp.15 milyar yang digunakan untuk pembiayaan pembinaan, persiapan pra porda, dan juga kelengkapan atlet dan pelatih ke Porda. Kata Kunci: Pembinaan Olahraga, Peningkatan Prestasi

Item Type: Thesis (Masters)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
SponsorRahyunur, Raufperpustakaan.uir@gmail.com
SponsorSyarul, Akmal Latiefperpustakaan.uir@gmail.com
Subjects: J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: > Ilmu Pemerintahan S.2
Depositing User: Teguh Handoyo TH
Date Deposited: 25 Apr 2018 09:51
Last Modified: 25 Apr 2018 09:51
URI: http://repository.uir.ac.id/id/eprint/443

Actions (login required)

View Item View Item